10 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengklaim mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp320,7 miliar

SEMARANG – Sebanyak 10 Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik Pemerintah Provinsi Jawa Tengah mengklaim mampu menyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD) senilai Rp320,7 miliar selama 2015 dari yang ditargetkan Rp320,4 miliar.
Kepala Dinas Pendapatan dan Pengelolaan Aset Daerah (DPPAD) Jateng Hendri Santoso menilai kontribusi PAD dari laba BUMD memang tidak begitu signifikan dibandingkan dengan penerimaan pajak. Meski demikian, dia mengapresiasi kinerja BUMD karena telah melampaui target. “Targetnya bisa mencapai 100,11 persen,” ucapnya di Semarang kemarin. Dari 10 BUMD yang ada, yang paling banyak mendapatkan keuntungan adalah PT Bank Jateng dengan laba sekira Rp237 miliar.
Menurutnya, kinerja BUMD perlu didorong lagi agar kontribusi untuk PAD lebih banyak. Sebagaimana diketahui, 10 BUMD yang dimiliki Pemprov Jateng terdiri atas PT Bank Ja - teng, PT Citra Mandiri Jawa Te ngah, BPR BKK, PT perusahaan daerah air bersih (PDAB), Kawasan Industri Wijaya Kusuma, PT Askrida, PT PRPP, PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (SPJT), PT SPHC, dan PT Jam krida. Setali tiga uang, Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Jateng Sri Puryono mengatakan, pihaknya sudah meminta untuk melakukan revitalisasi kinerja BUMD.
Dia menilai kinerja sejumlah BUMD sudah bagus, kecuali PT PRPP yang belum memberikan keuntungan maksimal karena masih ada sengketa tanah. Untuk mendongkrak kinerja semua BUMD, dia meminta agar meningkatkan pendapatan dan melakukan efisiensi. Untuk mengoptimalkan peran BUMD, pihaknya mendorong pengembangan sumber daya manusia (SDM) direksinya, salah satunya seleksi terbuka jabatan direksi di sejumlah BUMD, seperti Bank Jateng, PT SPHC, PDAB, dan lainnya. Setiap direktur utama juga sudah dimintai meneken pakta integritas.
“Mereka harus siap mengundurkan diri kalau tidak memenuhi target, tanpa harus diminta,” tandas Puryono.
Dengan diberlakukannya masyarakat ekonomi ASEAN (MEA) ini, BUMD juga dituntut lebih profesional agar bisa bersaing dengan perusahaan-perusahaan lain. Untuk meningkatkan PAD, pihaknya akan mengoptimalkan aset-aset yang dimiliki oleh Pemprov Jateng. Aset-aset seperti gedung pertemuan, tanah, hotel, dan lainnya akan disewakan agar bisa memberikan masukan pendapatan karena jumlah aset yang dimiliki PemprovJatengsangat ba nyak.
Aset-aset itu ada yang dikelola oleh BUMD maupun satuan kerja perangkat daerah (SKPD). “Aset-aset itu harus dimanfaatkan dengan baik,” ujar Puryono.
Sementara itu, anggota Komisi C DPRD Jateng Ahmad Ridwan meminta direksi BUMD agar tidak hanya berorientasi profit dalam pengembangan usahanya, tapi juga diimbangi dengan orientasi sosial karena ini merupakan perusahaan milik pemerintah.
“Harus berbeda dengan perusahaan swasta,” tandasnya.
(rzy)
Sumber : http://economy.okezone.com/read/2016/02/01/20/1301902/bumd-jateng-klaim-sumbang-pad-rp320-7-miliar
Share on Google Plus

About Unknown

Menjadi media informasi dan berita seputar kegiatan korporasi dan pembelajaran manajemen sebagai kontribusi peningkatan perekonomian Bangsa Indonesia

1 komentar:

  1. Dalam kesempatan yang baik ini perkenankan kami,PT. GLOBAL BUANA PERKASA merupakan Sebuah perusahaan Trading dan Specialist di dalam bidang pengurusan barang import dan segala keperluan yang berhubungan dengan proses Kepabeanan, baik di area bandara maupun di pelabuhan seluruh Nusantara.
    Sebagai dasar pendukung untuk memenuhi segala kebutuhan pelanggan, maka kami telah memiliki serta melengkapi beberapa izin yang diperlukan.

    Adapun daerah operasional perusahaan kami :
    1. Bandara Internasional Soekarno-Hatta
    2. Pelabuhan Tanjung Priok ( Jakarta )
    3. Pelabuhan Tanjung Perak ( Surabaya )
    4. Pelabuhan Tanjung Emas ( Semarang )
    5. Pelabuhan Belawan ( Medan )
    SERVICE
    1.JASA CUSTOMS IMPORT RESMI & BORONGAN,
    2.PENYEWAAN UNDERNAME/LEGALITAS IMPORT,
    3.IMPORT DOOR TO DOOR SERVICES,
    4.PENGIRIMAN INTERNATIONAL & DOMESTIC

    Untuk informasi lebih lanjut mengenai tarif atau biaya yang diperlukan untuk pengurusan Import, Expor, trucking dan biaya-biaya service lainnya yang kami sebutkan diatas, silakan menghubungi kami di Hotline Service kami :
    Demikian surat perkenalan dan penawaran dari kami, atas perhatian Bapak/ Ibu kami ucapkan terima kasih.
    PT.GLOBAL BUANA PERKASA
    Warm Regards,
    CHANDRA (Hp/Wa 0813 1156 8484)
    Office: Gedung AKA lantai 2 Room 212
    Jl.Bangka Raya No.2 Jaksel 12720 Indonesia
    Phone : 021-22716626(Hunting)
    Fax : 021-22716636
    E-mail: chandra.global84@gmail.com
    E-mail: pt.globalbuanaperkasa@gmail.com

    BalasHapus